Politisi Nasdem, Dukung Pemkot Bogor Untuk Tunda Sekolah Tatap Muka
BRO– Ditundanya proses belajar mengajar tatap muka oleh Pemerintah Kota Bogor, mendapat dukungan dari anggota Komisi IV DPRD Kota Bogor, dari Partai Nasional Demokrat ( NASDEM), Devie P Sultani.
Menurutnya, situasi saat ini bukanlah waktu yang tepat untuk dilakukan belajar tatap muka. Dengan jumlah kasus Covid-19 yang terus meningkat, Politisi Nasdem ini menilai kesehatan para siswa dan tenaga pengajar khususnya serta masyarakat pada umumnya merupakan yang utama.
” Saya mengapresiasi keputusan Pemkot Bogor untuk menunda Pembelajaran Tatap Muka ( PTM), karena kondisi penyebaran Covid-19 di Kota Bogor ini masih tinggi,” ujarnya
Baca Juga : Wakil Wali kota Bogor ; Pemkot Bogor Jangan Tergesa-gesa dan Gegabah Menyoal Sekolah Tatap Muka
Untuk diketahui, rencana pembelajaran tatap muka (PTM) di Kota Bogor yang semula dilaksanakan Januari 2021 ini akhirnya resmi ditangguhkan.
Alasannya menurut Wakil Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim, keputusan tersebut diambil dalam rangka mengruangi resiko penularan COVID-19 yang saat ini jumlahnya cukup tinggi.
Oleh karenanya, Devie yang akrab di panggil DPS ini menyatakan sangat setuju langkah yang di ambil Pemkot Bogor, dengan tidak membuka PTM tersebut.
” Kesehatan Masyarakat, termasuk murid dan pengajar adalah hukum tertinggi, sehingga perlu di perhatikan dengan matang,” tuturnya.
Lebih jauh DPS berharap, dengan keputusan dari Pemkot Bogor ini dapat di pahami oleh semua masyarakat, karena menurut DPS jika PTM dipaksakan, maka tidak menutup kemungkinan bisa terjadi Klaster sekolah.
” Jangan sampai nanti muncul Klaster baru seperti misalnya klaster sekolah, karena saat ini belum ada yang bisa menjamin bahwa tidak akan ada akan terpapar,” pungkasnya
Selain itu, DPS juga memberi perhatian dan mendukung kepada seluruh penyelenggara pendidikan untuk tetap memberikan pengajaran secara daring dengan peningkatkan kualitas sehingga melahirkan inovasi-inovasi serta kreatifitas baru , agar anak anak didik dapat tetap bersemangat dalam mengenyam pendidikan.
Penulis : Iduy.YD
Editor ; Azwar Lazuardy